Memiliki WIFI dikosan pastinya sangat memilki banyak manfaat mulai dari untuk mengerjakan tugas, bekerja, menonton film, dan bermain game. Namun, bagaiamana jika koneksi WiFi sering mengalami masalah seperti tiba-tiba terputus, proses loading menjadi lama, atau sinyal yang lemah? Pastinya hal tersebut dapat mengganggu aktivitas kamu.
Masalah ini sering muncul karena banyaknya penghuni yang ada dikos-kosan, sehingga banyak pula yang menggunakan berbagi jaringan yang sama. Selain itu penempatan router yang kurang optimal, atau gangguan dari penyedia layanan internet juga bisa menjadi penyebabnya. Nah, Sebelum merasa frustrasi, yuk coba lima solusi sederhana berikut untuk mengatasi masalah WiFi di kosan yang sering error!
5 Solusi Sederhana Yang WAjib Kamu Coba!
1. Restart Router Secara Berkala
Salah satu penyebab WiFi sering error adalah router yang terlalu lama menyala tanpa istirahat. Router yang terus bekerja bisa mengalami overheating atau overload, sehingga performanya menurun dan membuat koneksi internet tidak stabil.
Solusi:
✅ Matikan router selama 5-10 menit, lalu nyalakan kembali untuk menyegarkan sistemnya.
✅ Lakukan restart ini setidaknya seminggu sekali agar router tetap bekerja optimal.
✅ Jika router terasa panas, letakkan di tempat yang memiliki sirkulasi udara baik agar tidak cepat overheat.
🔹 Catatan: Jika kamu tinggal di kosan dengan banyak penghuni, coba tanyakan apakah bisa memasang timer otomatis untuk mematikan router pada jam-jam tertentu, misalnya saat dini hari ketika sebagian besar orang tidak menggunakan internet.
2. Pindahkan Router ke Tempat yang Lebih Strategis
Pernah merasa sinyal WiFi kuat di ruang tamu tapi lemah di kamar? Itu bisa jadi karena posisi router yang kurang strategis. WiFi bekerja dengan gelombang radio yang bisa terhalang oleh dinding tebal, perabotan besar, atau perangkat elektronik lain seperti microwave dan speaker Bluetooth.
Solusi:
✅ Letakkan router di lokasi yang terbuka dan di tengah ruangan agar sinyalnya tersebar merata ke seluruh kosan.
✅ Jangan menaruh router di lantai atau dekat jendela, karena sinyal bisa terbuang ke luar ruangan.
✅ Hindari menempatkan router dekat dengan perangkat elektronik yang bisa mengganggu sinyal.
🔹 Catatan: Kalau kamar kosmu jauh dari router utama, coba minta pemilik kos untuk memindahkan router ke posisi yang lebih baik atau pasang tambahan repeater untuk memperluas jangkauan sinyal.
3. Batasi Penggunaan Perangkat yang Terhubung
WiFi kosan biasanya dipakai oleh banyak orang sekaligus. Apabila semua penghuni sedang streaming film, download file besar, atau main game online bersamaan, kecepatan internet akan terbagi dan jadi lebih lambat.
Solusi:
✅ Gunakan internet di jam-jam sepi, misalnya pagi atau dini hari, untuk mendapatkan koneksi yang lebih stabil karena dijam segitu biasanya jarang yang menggunakan internet.
✅ Jika memungkinkan, gunakan kabel LAN untuk perangkat yang butuh koneksi stabil, seperti laptop untuk kerja atau gaming.
✅ Apabila banyak penghuni yang ada dikosan maka coba untuk meningkatkan kecepatan paket internet agar lebih sesuai dengan jumlah penghuni.
🔹 Catatan: Beberapa router memiliki fitur Quality of Service (QoS), yang bisa mengatur prioritas bandwidth untuk aktivitas tertentu, seperti video call atau gaming. Coba cek apakah router kosanmu mendukung fitur ini!
4. Gunakan Penguat Sinyal (WiFi Extender)
Kalau kamar kosmu berada di lantai atas atau jauh dari router utama, sinyal WiFi yang sampai bisa sangat lemah. Hal ini sering terjadi di kosan yang luas atau bertingkat, di mana router hanya dipasang di satu titik tanpa tambahan perangkat pendukung.
Solusi:
✅ Gunakan WiFi extender atau repeater untuk memperluas jangkauan sinyal ke area yang lebih jauh.
✅ Alternatif lain, coba trik sederhana seperti menggunakan kaleng bekas atau aluminium foil untuk memantulkan sinyal ke arah kamar kamu.
✅ Jika sinyal masih lemah, pertimbangkan untuk menggunakan router mesh, terutama jika kosanmu besar dan memiliki banyak penghuni.
🔹 Catatan: Beberapa aplikasi seperti WiFi Analyzer bisa membantu mengecek kekuatan sinyal di berbagai area kosan. Gunakan aplikasi ini untuk menemukan titik terbaik dalam menempatkan repeater atau extender.
5. Cek Provider Internet dan Pertimbangkan Alternatif
Kadang, masalah bukan berasal dari kosan atau perangkat yang digunakan, melainkan dari penyedia layanan internet (ISP) itu sendiri. Jika jaringan internet sering putus atau kecepatannya tidak sesuai dengan paket yang dijanjikan, mungkin sudah saatnya mempertimbangkan alternatif lain.
Solusi:
✅ Cek apakah ISP yang digunakan di kosan sering mengalami gangguan dengan melihat laporan status jaringan di media sosial atau situs pengecekan jaringan.
✅ Jika sering bermasalah, coba diskusikan dengan pemilik kos apakah ada opsi untuk mengganti provider dengan layanan yang lebih stabil.
✅ Bandingkan berbagai penyedia internet yang tersedia di lokasi kosanmu dan pilih yang paling sesuai dengan kebutuhan.
🔹 Catatan: Beberapa ISP memiliki kebijakan FUP (Fair Usage Policy), di mana kecepatan internet akan diturunkan setelah pemakaian data mencapai batas tertentu. Jika sering terkena FUP, pertimbangkan untuk mencari paket internet yang lebih besar atau tanpa batasan kecepatan.
Agar tidak lagi mengalami masalah internet eror atau lemot, pastikan kamu memilih provider yang tepat dan memahami kebutuhan jaringan di rumah atau kos kamu.
Jika masih bingung, Baca tips memilih provider internet untuk rumah atau kos agar bisa mendapatkan koneksi yang stabil dan sesuai kebutuhan.
Yuk temukan provider terbaik untukmu di Konek Market!
